Sunday, April 19, 2020

Kisah tentang adab seorang Ibu saat berbelanja

Kisah tentang adab seorang Ibu saat berbelanja

Kisah tentang adab seorang Ibu saat berbelanja

Assalammualaikum wr wb.

Kali ini aku ingin bercerita sebuah Kisah tentang adab seorang Ibu saat berbelanja, yaitu pada suatu ketika, ada seorang Ibu pergi ke Pasar tradisional untuk berbelanja kebutuhan memasak sehari-hari.

Sesampainya dipasar, Ia sibuk membeli kebutuhan yang ia beli, sampai pada suatu tempat, ia melihat seorang Bapak Tua sedang merapikan barang dagangannya, yaitu lembaran daun pandan yang diikat-ikat untuk dijualnya.

Sang Ibu ini menghampiri dan bertanya :

Ibu : "Assalammualaikum Pak, boleh tanya berapa harga daun Pandannya satu ikat ?"
Bapak Penjual : "Walaikum Salam, Boleh bu, seikat Rp. 5000,-"

sang Ibu menlanjutkan bertanya : "Boleh nawar nggak pak ?"
Lalu dijawab oleh Bapak Penjual : "Boleh Bu".
Lalu sang Ibu menawar : "Saya nawar, tapi bapak hangan gusar ya ? kalo Rp. 2500,- seikat boleh nggak pak?"

Si Bapak Penjual berpikir sejenak mungkin ia berpikir panglaris, dan sedikit hasilnya pun masih bisa ada harapan untuk dibawa pulang untuk memberi nafkah keluarganya, lalu menjawab : "Boleh deh bu, mau ambil berapa ikat bu ?"

Sang Ibu menjawab : "Saya mau 10 Ikat pak"

lalu sang Bapak Penjual menyiapkan daun pandan yang dibeli sang Ibu, dan menyerahkannya.

Kemudian, sang Ibu memberikan uang sebesar Rp. 50.000,- kepada si Bapak, lalu pergi dengan mengucapkan "Udah ya pak, Assalammualaikum".

sang Bapak Penjual terkejut, dan bilang "Walaikum salam bu, maap bu, kembaliannya belum!" lalu sang Ibu menoleh sambil tersenyum dan menjawab, "Kembaliannya disimpan saja Pak, untuk sedekah saya" lalu melambaikan tangannya.

Dan Si Bapak mengucapkan terima kasih sambil memanjatkan doa untuk sang Ibu

kemudian, diperjalanan sang anak yang mengikuti sang Ibu berbelanja, bertanya kepada sang Ibu,

Baca Dulu, Postingan terakhir dari Blog ini :

Anak : "kok mama bisa menawar harga sampe separuh gitu, bapaknya nggak marah malah dikasih?"

Ibu : "Iya sayang, sebelum menawar, mama membaca Ta'Awuz dulu, baru menyapa dan menawar, dalam berbelanja pun kita harus sopan"

Anak berpikir lalu bertanya kembali : "trus Tapi Mama kasih juga seharga 5000/ikat, kan dikasihnya uang Rp. 50.000,- untuk 10 Ikat?"

ibu : "Iya, kan dalam berbelanja kita transaksi apapun, wajib dengan keikhlasan, nanti kamu jika sudah besar juga harus begitu, apapun yang kamu lakukan dengan pihak manapun bekerja sama, berbelanja atau lainnya, akadnya harus ikhlas, jika sudah ikhlas, dan jika dalam hal berbelanja kita lihat Bapak nya sudah tua dan perlu diberi bantuan, baru kita siapkan sedekah untuk si Bapak, supaya diterima dengan rasa syukur, sehingga amal ibadah kita diterima oleh Allah SWT dan menjadi bekal kita nanti di akhirat"

Anak tersenyum dan bilang : "Iya Mam, nanti aku juga akan seperti mama".

Nah, kalian bagaimana dalam berbelanja ? sudahkah kalian menerapkan adab kesantunan dalam berbelanja ?

Jangan sampai, saat belanja di SuperMarket harga mahal tetap dibeli, tapi saat berbelanja di Pasar, pakai urusan bertengkar dalam berbelanja.

Semoga menjadi kebaikan bagi kita semua.

Wassalammualaikum wr wb.

No comments:

Post a Comment