Monday, October 21, 2024

PELANTIKAN KABINAT MERAH PUTIH [#KABINETMERAHPUTIH]

 

PELANTIKAN KABINAT MERAH PUTIH [#KABINETMERAHPUTIH]


PELANTIKAN KABINAT MERAH PUTIH [#KABINETMERAHPUTIH]

[JANGAN BERHARAP HASIL YANG BAIK, JIKA KITA TAK MAMPU BERPIKIR POSITIF]

Banyak sekali orang berkomentar tentang GEMOYNYA Kabinet Merah Putih. Ada yang positif dan ada juga yang negative. Liar Biasa. Melakukan Check and Balance memang baik bagi suatu pemerintahan, tapi tidak menghjujat dan mencaci maki malah nanti malah berubah menjadi doa jelek bagi bangs aini.

Aku menyambut baik keputusanBapak Presiden untuk memekarkan Kabinet, setidaknya begini :

1.      Pak residen memiliki pertimbangan Sendiri atas keputusannya memekarkan Kabinet, bukan hanya tetang Akomodasi Politik, tapi juga banyak hal yang menjadi pertimbangannya, tapi pasti ada dasarnya, kita hanya berhak untu Khusnuzon, bukan Su’uzon.

2.      Keputusan memekarkan kabine sebenarnya  mungkin sudah melalui beberapa tahapan evaluasi, misalnya evaluasi kinerja selama beberapa tahun kepemimpinan yang beragam dari Jaman Presiden pertama hingga ke 7 dan 7, dan melihat hasulnya, apakah pengelola pemerintahan dengan cabinet yang ramping ini sudah bisa mencapau pelosok dari Sabang sampai Merauke ? apakah sudah bisa menjangkau anak anak Indonesia seluruh pelosok Indonesia ? Sekolah yang rusak, tenaga kerja Indonesia di luar yang masih carut marut  hak haknya, dan pemberdayaan ekonomi kreatif sudah maksimal? Ini pastinya sudah di evaluasi oleh Pak Presiden.

3.      Kemungkinan adanya akmodasi politik syah saja dalam kepemerintahan, ada titipan, balas budi dan segudang alas an lainnya, tapi paling tidak berikut ini mungkin saja menjadi pertimbangan Utama nya :

4.      Indonesia Bangsa yang besar dengan are yang sangat luas terpecah di beberapa pulau, Dan pertimbangannya adalah Pak presiden perlu bantuan Anak anak Indonesia yang terbaik yang bisa menjangkau sampai dengan pelosok Negeri, dengan kebutuhan serta sub sub bidang yang begitu beragam dengan penekanan pada focus inti permasalahan yang ada di daerah sekitar Indonesia sesuai dengan pola hidup dan budaya setempat

5.      Usia 73 Tahun bukan Usia yang muda, beliau perlu mempertimbangkan Kesehatan Beliau, Dimana beliau perlu kaki kaki yang bisa menjangkau ujung Indonesia dimanapun berada, namun belau tetap memperhatiakn dengan pemikiran pemikiran (otak Utama) untuk pembenahan pembenahan permasalahan yang belum selesai

6.      Selain Waktu yang sangat terbatas untuk mengurus negara sebesar ini, beliau perlua bantuan sahabat yang bisa beliau bagikan beban dipundaknya untuk dilakukan oleh para pembantu beliau

7.      Belum lagi Permasalahan yang begtu beragam dengan dinamika permasalahan hidup masyuarakat yang kian berkembang, sosiologi, dan lain sebagainya, Masalah Technology, Pendidikan, Tenaga Kerja, Budaya dan perekonomian, dan lainnya, dan pada setiap Heading Issue, pasti ada Sub Heading Sub Heading lainnya, dan itu dimekarkan sesuai dengan unti focus cita cita Presiden, yaitu mensejahterakan Masyarakat Indonesi adil dan Makmur

8.      Masalah Biaya ASN, pastiunya beliau juga akan berkordinasi dengan Menteri Keuangan, aku senang Menkeu mash dipegang oleh Ibu Sri Mulyani, Dimana saat ini Jabatan Kemenkeu terbaik memang masih dipegang oleh beliau (#srimulyani) dengan adanya strategi yang lebih comprehensive untuk pengelolaan keuangan dan sumber daya,dapat dipastikan, insya Allah Pemerintah bisa membiayai hal ini, se-optimis mengenai pembiayaan #makangratis bagi anak Indonesia

9.      Terkait dengan #korupsi aku rasa, kita tinggal mempercayakan kepada pucuk Pimpiannya, Ketika pucuk pimpinan tegas terhadap budaya korupsi, insya Aallah masalah ini bisa diatasi dengan penegakaan hukum yang ketat. Karena diawal Pak Presiden sudah menekankan, sehingga siapapun yang bertugas di Kabinet pasti sudah diberi araham mengenai ketegasan ini, Lagipula, cabinet pun sudah ada pembekalan sebelum dan setelah dilantik, jadi kebijakan kebijakan Pak Presiden akan di sosialisasikan untuk dipahami para pembantunya pada saat pembekalan ini. Mengingat kejadian yang telah dilampaui oleh Pak Presiden dari dulu sampai sekarang, beliau sudah melewati masa proses yang luar biasa, bagaimana dia bisa bangkut menjadi orang nomor satu di Indonesia, dari keterpurukannya menjadi seorang yang pernah dilarang untuk Kembali ke Indonesia, dengan beragam fitnah yang ditujukan kepadanya tanpa bukti. Dan Pengalaman beliau menghadapi para musuh politiknya serta bahkan merangkul musuh musuh besar yang sudah menempoatkan dirinya ke dalam jurang yang begitu dalam dan sulit. Rasanya hanya kebijaksanaan dari dalan jiwanya, hingga hamper seluruh musuhpolitiknya malah dirangkulnya dan dalam jajaran loyalisnya yang sejati. Begityulah Pak Prabowo.

10. Mengenai Wkakil presiden, aku rasanya tidak perlu bicara tentang hal ini, aku sama percaya seperti Ayahnya Pak Wakil, Ketika Pak Wakil dalam bimbingan Pak Prabowo, semua akan baik baik saja, jadi sudahi semua pikiran negative dan kekhawatiran kekhawatiran yang tidak perlu yang hanya memancing kekeruhan ukuwah. Bagaikan kopi, untuk meminumnya dengan enak dan lezat, jangan mengaduk ampasnya

11. Fokus tugas, banyak Tugas yang harus difokuskan sesuai lingkupnya, masalahnya, areanya, waktunya, dan ini semua untuk menghasuilkan produktivitas yang tinggi dalam kurun waktu yang sangat sempit. Berkejaran dengan waktu untuk mencapau Indonesia Emas.

Jadi jika kaliat tidak bisa berpikir positif, jangan berharap untuk mendapatkan hasil yang baik. Sudahi Semua caci maki dan prasangka buruk, jadi lah anak bangsa yang baik dan yang optimis untuk Indonesia Emas, mau sampai kapan kalian rebut dan nggak pernah usai? Mau sampai kapan ?

 

 

 

 


No comments:

Post a Comment